Kamis, 18 Januari 2018

Berbagai Jenis Lensa CCTV - DIGNA CCTV YOGYAKARTA

Berbagai Jenis Lensa CCTV


Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, jika kamera yang digunakan mendapatkan catu daya atau Power Supply untuk kamera CCTV yang tidak sesuai kebutuhan, seperti tegangan (volt), kuat arus (ampere), tentulah kamera tidak dapat bekerja secara maksimal / normal dan bisa dibilang kualitas buruk, perlu diketahui bahwa Lensa adalah salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas gambar yang dihasilkan suatu kamera pengawas / CCTV. Lensa sendiri bertugas untuk memfokuskan gambar agar tepat mengenai sensor.
Jika pemfokusan lensa kepada objek yang ingin ditangkap tidak tepat, maka akan terjadi Blur / gambar buram. Hal inilah yang menyebabkan lensa menjadi salah satu faktor untuk menghasilkan gambar yang bagus.
Focal Length?
Jika membahas tentang lensa pasti anda akan menemukan kata tersebut. Focal Length atau Jarak titik fokus adalah jarak dalam milimeter dari lensa ke permukaan sensor gambar. Semakin pendek jarak maka semakin luas pandangan. Dan sebaliknya, semakin panjang jarak focal length akan semakin sempit pula pandangan.
Pembagian jenis-jenis lensa sendiri dilakukan karena adanya perbedaan Focal Length di masing-masing jenis lensa. Oleh karena itu, untuk mengetahui jenis yang dipasang dalam CCTV maka Anda bisa melihat berapa nilai focal length yang tercantum pada spesifikasi CCTV. Umumnya focal length ditulis dalam satuan mm (milimeter).
Nah, nilai f dalam satuan milimeter inilah yang pada akhirnya dapat membuat kamera menjadi punya jenisnya tersendiri. Yaitu jenis Fixed Lens, Varifocal Lens, Zoom Lens.
Pembagian jenis berdasarkan nilai Focal Length sendiri tidaklah bersifat mutlak, karena belakangan muncul Jenis Lensa baru yang berdasarkan bentuk dan penempatan lensanya seperti : Pinhole Lens, Fisheye Lens, dan juga Board Lens.
Untuk mengetahui masing-masing jenis-jenis lensa diatas, mari kita coba lihat penjabaran jenis-jenis lensa ini satu persatu.
  1. Fixed (Tetap/ Permanen) Lens, mempunyai arti bahwa nilai f (Focal Length) tetap atau tidak berubah. Gambarannya seperti ini, jika nilai f-nya kecil maka sebuah objek akan terlihat jauh. Namun jika nilai f-nya semakin besar, objek yang jauh terlihat dekat.Fixed lens sendiri mempunyai kelemahan jika nilai f­-nya tetap, maka saat ingin mengubah nilai f pada lensanya, pengguna diharuskan mengganti dengan lensa yang nilai f­-nya berbeda
  2. Varifocal Lens atau Variabel Focal Lenght, berarti milimeter lensa tersebut bisa diatur dalam batas minimum dan maksimumnya. Jika Fixed Lens dikatakan mempunyai nilai f yang tetap maka berbeda pada Varifocal Lens, karena nilai f-nya dapat diatur oleh penggunanya. Cukup dengan memutar bagian leher lensa. Gambarannya seperti ini, Jika objek terlihat kurang dekat/ kurang jelas maka lensa itu bisa diputar ke arah 12mm, sehingga objek seolah-olah mendekat.
  3. Zoom Lens adalah yang mampu melakukan perbesaran titik fokus lensa secara otomatis walaupun dikendalikan melalui sebuah alat / semacam remote controller.Mengapa Varifocal Lens tidak dapat digolongkan sebagai zoom lens? Alasannya, karena jangkauan dari nilai f-nya kecil. Sedangkan, syarat untuk mendapatkan 1x Zoom adalah jika nilai f-nya adalah selisih 10 mm. sedangkan, pada Varifocal Lens, nilai f­-nya sama sekali tidak selisih 10 mm (minimal). Walaupun pada beberapa kasus ada Varifocal Lens yang memiliki selisih 10 mm namun tidak digolongkan Zoom Lens karena perbesaran dilakukan secara manual (memutar leher lensa dengan tangan).

Jenis lensa berdasarkan bentuk dan penempatannya

Board Lens
Board Lens ini digolongkan sebagai lensa yang berdasarkan letak penempatannypa pada bagian dalam CCTV. Board Lens sering ditemui pada CCTV berbentuk dome camera (kubah). Kamera berbentuk setengah lingkaran (kubah) tersebut menempatkan lensanya pada bagian dalam CCTV (berlindung didalam kaca). Selain itu, Board Lens juga tergolong sebagai produk turunan dari Fixed Lens karena umumnya mempunyai besaran jarak titik fokus lensa (focal length) yang tetap atau tidak diubah.

Pinhole Lens
Pinhole Lens atau Lensa seukuran jarum merupakan salah satu lensa yang memiliki ukuran sangat kecil. Gambar yang ditampilkan mungkin akan kurang cahaya namun jika disetting hitam-putih, kamera CCTV akan menampilkan gambar yang berkesan dramatis. Seperti halnya board lens, lensa ini juga termasuk salah satu turunan dari Fixed Lens yang mempunyai nilai f = jarak titik fokus lensa yang tetap. Untuk lensa jenis ini sebenarnya jarang dipakai, namun tetap bisa digunakan untuk menyembunyikan kamera diantara sela-sela tembok atau langit-langit.

Fisheye Lens

Pernahkah anda melihat cermin cembung yang ada di ATM? Apakah kegunannya untuk bercermin, tidak! Sebenarnya cermin yang anda lihat tersebut adalah sebuah CCTV? Jenisnya adalah fisheye, namun pada lensanya ditambahkan semacam logam yang tidak tembus pandang dan memantulkan bayangan seperti kaca bila dilihat dari luar. Gambar yang dihasilkan lensa ini bersifat panoramik atau melebar / wide. Umumnya lensa ini adalah Fixed Lens yang nilai f-nya tidak dapat berubah.

DIGNA CCTV
Jl. Kaliurang KM 7,6 Gg. Mbakalan No. 85B Yogyakarta
Telp: 0274-885778
WA: 0813-1655-8879 / 0819-0373-3377
Email: dignacctv@gmail.com
Website : digna.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar