Kamis, 18 Januari 2018

Mengenal Kabel RCA - DIGNA CCTV YOGYAKARTA

Mengenal Kabel RCA


Sebelum anda mengenal kabel RCA. Selama ini pasti anda pernah melihat bukan kabel berwarna putih, kuning, merah diatas. Apasih nama kabel tersebut?
Nah, itulah yang dinamakan kabel RCA atau Radio Corporation of America adalah salah satu kabel yang memiliki peran penting untuk menghubungkan peralatan audio dan video (visual). Kabel tersebut banyak digunakan di Indonesia dan yang sering dilihat biasanya disambungkan dari DVD ke TV. Tetapi, kabel CCTV juga ada yang menerapkan kabel ini sebagai penghubung ke kamera maupun DVR.
Apa itu Kabel RCA?
Kabel RCA merupakan kabel yang biasanya digunakan mengirim sinyal analog dari peralatan audio atau video ke peralatan lainnya. Kabel RCA cenderung memiliki ukuran besar dan setiap kabel dipisah berdasarkan warna karena memiliki kegunaan yang berbeda. Kabel berwarna kuning biasanya digunakan untuk visual sebagai media pembawa sinyal analog video sedagkan kabel merah dan putih untuk audio, merah untuk sinyal analog audio channel sebelah kanan dan yang putih untuk audio channel sebelah kiri.
Apa Fungsinya?
Dalam pemasangan tentu saja anda harus melihat apa fungsi dari kabel tersebut. Supaya audio maupun video yang dihasilkan lebih optimal. Sehingga kebanyakan jenis kabel ini diberikan beberapa warna yang berbeda agar mudah membedakan fungsi masing-masing, fungsi dari setiap warna sudah saya jelaskan diatas tadi.
Bagaimana memilih Kabel RCA yang berkualitas?
Jika bicara kualitas, memang pada dasarnya kualitas yang dimiliki suatu barang ada dua jenis yang bagus dan standar. Namun, ada beberapa aspek yang memungkinkan Kabel RCA terbilang bagus tapi tentu dari segi harga akan berbeda. Pilihlah kabel yang memiliki warna mengkilap agar tidak cepat putus atau memilih kabel yang berwarna bening dan pilihlah Kabel RCA yang penghantarnya terbuat dari bahan perak atau tembaga, karena keduanya merupakan jenis konduktor yang baik.
Apakah memiliki Kelemahan?
Sudah pasti, pada setiap barang pasti akan memiliki kelemahan. Bukan berarti memiliki kelemahan barang tersebut dikatakan jelek, justru dengan itu setiap barang dapat saling melengkapi pada kegunaan masing-masing. Jenis Kabel RCA ini memiliki kelemahan pada pengiriman sinyal digital. Di era yang serba digital ini tentu saja akan terjadi kesulitan disaat ingin mengirim sinyal digital tetapi Kabel ini belum memiliki kemampuan tersebut. Apalagi jenis kabel ini tidak bisa menghasilkan kualitas yang maksimal jika di pasang lebih dari 30m.
Lalu Bagaimana Cara Menggunakan Kabel RCA?
Kabel ini biasanya digunakan untuk menghubungkan perangkat audio-video yang berbasis multimedia. Jika anda ingin mendengarkan audio dari komputer ke sistem audio, maka tinggal menghubungkan kabel RCA konektor merah dan putih port speaker. Jika anda ingin untuk gambar pada DVD ke TV, maka tinggal hubungkan kabel RCA konektor kuning. Nah itu lah penjelasan dari Mengenal Kabel RCA

DIGNA CCTV
Jl. Kaliurang KM 7,6 Gg. Mbakalan No. 85B Yogyakarta
Telp: 0274-885778
WA: 0813-1655-8879 / 0819-0373-3377
Email: dignacctv@gmail.com
Website : http://digna.co.id/

Berbagai Jenis Lensa CCTV - DIGNA CCTV YOGYAKARTA

Berbagai Jenis Lensa CCTV


Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, jika kamera yang digunakan mendapatkan catu daya atau Power Supply untuk kamera CCTV yang tidak sesuai kebutuhan, seperti tegangan (volt), kuat arus (ampere), tentulah kamera tidak dapat bekerja secara maksimal / normal dan bisa dibilang kualitas buruk, perlu diketahui bahwa Lensa adalah salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas gambar yang dihasilkan suatu kamera pengawas / CCTV. Lensa sendiri bertugas untuk memfokuskan gambar agar tepat mengenai sensor.
Jika pemfokusan lensa kepada objek yang ingin ditangkap tidak tepat, maka akan terjadi Blur / gambar buram. Hal inilah yang menyebabkan lensa menjadi salah satu faktor untuk menghasilkan gambar yang bagus.
Focal Length?
Jika membahas tentang lensa pasti anda akan menemukan kata tersebut. Focal Length atau Jarak titik fokus adalah jarak dalam milimeter dari lensa ke permukaan sensor gambar. Semakin pendek jarak maka semakin luas pandangan. Dan sebaliknya, semakin panjang jarak focal length akan semakin sempit pula pandangan.
Pembagian jenis-jenis lensa sendiri dilakukan karena adanya perbedaan Focal Length di masing-masing jenis lensa. Oleh karena itu, untuk mengetahui jenis yang dipasang dalam CCTV maka Anda bisa melihat berapa nilai focal length yang tercantum pada spesifikasi CCTV. Umumnya focal length ditulis dalam satuan mm (milimeter).
Nah, nilai f dalam satuan milimeter inilah yang pada akhirnya dapat membuat kamera menjadi punya jenisnya tersendiri. Yaitu jenis Fixed Lens, Varifocal Lens, Zoom Lens.
Pembagian jenis berdasarkan nilai Focal Length sendiri tidaklah bersifat mutlak, karena belakangan muncul Jenis Lensa baru yang berdasarkan bentuk dan penempatan lensanya seperti : Pinhole Lens, Fisheye Lens, dan juga Board Lens.
Untuk mengetahui masing-masing jenis-jenis lensa diatas, mari kita coba lihat penjabaran jenis-jenis lensa ini satu persatu.
  1. Fixed (Tetap/ Permanen) Lens, mempunyai arti bahwa nilai f (Focal Length) tetap atau tidak berubah. Gambarannya seperti ini, jika nilai f-nya kecil maka sebuah objek akan terlihat jauh. Namun jika nilai f-nya semakin besar, objek yang jauh terlihat dekat.Fixed lens sendiri mempunyai kelemahan jika nilai f­-nya tetap, maka saat ingin mengubah nilai f pada lensanya, pengguna diharuskan mengganti dengan lensa yang nilai f­-nya berbeda
  2. Varifocal Lens atau Variabel Focal Lenght, berarti milimeter lensa tersebut bisa diatur dalam batas minimum dan maksimumnya. Jika Fixed Lens dikatakan mempunyai nilai f yang tetap maka berbeda pada Varifocal Lens, karena nilai f-nya dapat diatur oleh penggunanya. Cukup dengan memutar bagian leher lensa. Gambarannya seperti ini, Jika objek terlihat kurang dekat/ kurang jelas maka lensa itu bisa diputar ke arah 12mm, sehingga objek seolah-olah mendekat.
  3. Zoom Lens adalah yang mampu melakukan perbesaran titik fokus lensa secara otomatis walaupun dikendalikan melalui sebuah alat / semacam remote controller.Mengapa Varifocal Lens tidak dapat digolongkan sebagai zoom lens? Alasannya, karena jangkauan dari nilai f-nya kecil. Sedangkan, syarat untuk mendapatkan 1x Zoom adalah jika nilai f-nya adalah selisih 10 mm. sedangkan, pada Varifocal Lens, nilai f­-nya sama sekali tidak selisih 10 mm (minimal). Walaupun pada beberapa kasus ada Varifocal Lens yang memiliki selisih 10 mm namun tidak digolongkan Zoom Lens karena perbesaran dilakukan secara manual (memutar leher lensa dengan tangan).

Jenis lensa berdasarkan bentuk dan penempatannya

Board Lens
Board Lens ini digolongkan sebagai lensa yang berdasarkan letak penempatannypa pada bagian dalam CCTV. Board Lens sering ditemui pada CCTV berbentuk dome camera (kubah). Kamera berbentuk setengah lingkaran (kubah) tersebut menempatkan lensanya pada bagian dalam CCTV (berlindung didalam kaca). Selain itu, Board Lens juga tergolong sebagai produk turunan dari Fixed Lens karena umumnya mempunyai besaran jarak titik fokus lensa (focal length) yang tetap atau tidak diubah.

Pinhole Lens
Pinhole Lens atau Lensa seukuran jarum merupakan salah satu lensa yang memiliki ukuran sangat kecil. Gambar yang ditampilkan mungkin akan kurang cahaya namun jika disetting hitam-putih, kamera CCTV akan menampilkan gambar yang berkesan dramatis. Seperti halnya board lens, lensa ini juga termasuk salah satu turunan dari Fixed Lens yang mempunyai nilai f = jarak titik fokus lensa yang tetap. Untuk lensa jenis ini sebenarnya jarang dipakai, namun tetap bisa digunakan untuk menyembunyikan kamera diantara sela-sela tembok atau langit-langit.

Fisheye Lens

Pernahkah anda melihat cermin cembung yang ada di ATM? Apakah kegunannya untuk bercermin, tidak! Sebenarnya cermin yang anda lihat tersebut adalah sebuah CCTV? Jenisnya adalah fisheye, namun pada lensanya ditambahkan semacam logam yang tidak tembus pandang dan memantulkan bayangan seperti kaca bila dilihat dari luar. Gambar yang dihasilkan lensa ini bersifat panoramik atau melebar / wide. Umumnya lensa ini adalah Fixed Lens yang nilai f-nya tidak dapat berubah.

DIGNA CCTV
Jl. Kaliurang KM 7,6 Gg. Mbakalan No. 85B Yogyakarta
Telp: 0274-885778
WA: 0813-1655-8879 / 0819-0373-3377
Email: dignacctv@gmail.com
Website : digna.co.id

3 Hal Penting Sebelum Membangun Sistem Keamanan - DIGNA CCTV YOGYAKARTA

3 Hal Penting Sebelum Membangun Sistem Keamanan


 
Sistem keamanan rumah terbaik akan memberikan kemampuan untuk mengamankan rumah sepanjang waktu dan memberikan ketenangan pikiran Anda dan keluarga.
Saat ini banyak sistem keamanan rumah yang dapat anda gunakan. Dimana masing-masing menawarkan harga dan fitur yang sesuai dengan pilihan dan kebutuhan anda. Dengan adanya pilihan yang tersedia, maka anda perlu mencari informasi yang tepat agar sistem yang anda pasang merupakan sistem yang benar-benar dibutuhkan.
3 hal Penting sebelum  membangun sistem Keamanan rumah :
  1. Seberapa besar anggaran anda?
Pertama yang harus dipikirkan adalah berapa anggaran biaya yang anda sediakan untuk membangun sistem keamanan rumah. Jika anggaran terbatas, mungkin untuk jasa instalasi atau biaya perawatan (maintenance) bisa anda lakukan sendiri untuk menghemat anggaran.
Hal yang tidak kalah penting yaitu, anda harus mempertimbangkan harga peralatan yang digunakan. Seperti penambahan kamera keamanan, sensor, dan perangkat pintar lainnya agar tidak meningkatkan biaya pembangunan sistem.
Namun dengan anggaran yang kecil, anda tetap bisa memasang sistem keamanan dirumah. Karena, saat ini banyak peralatan sistem keamanan yang ditawarkan dengan harga yang terjangkau dan juga menawarkan fitur yang terbaik di kelasnya. Hal yang ditekankan disini adalah bagaimana anda merancang sistem keamanan sesuai dengan anggaran yang anda punya.
  1. Apakah anda menyewa rumah atau milik sendiri?
Jika rumah yang anda tepati adalah rumah milik sendiri, maka anda memiliki kebebasan untuk menentukan peralatan sistem keamanan yang anda perlukan. Anda dapat memutuskan apa yang anda inginkan dan dimana anda akan memasangnya apakah anda perlu kamera keamanan yang baru, memerlukan access control, atau perlu memasangkan sensor gerak di setiap jendela. Karena itu merupakan rumah anda sendiri.
Lain hal jika tempat tinggal anda merupakan sewaan seperti apartemen. Menyewa, bagaimanapun, adalah cerita yang berbeda. Jika anda menyewa, maka sebaiknya anda tidak menggunakan sistem keamanan yang berbasis kabel karena akan menjadi masalah ketika membongkar kembali sistem keamanan setelah sewa anda habis.
Selain itu ada beberapa lokasi sewa tidak akan membiarkan Anda menginstal sistem keamanan sama sekali, atau tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Mengamankan apartemen anda adalah sesuatu yang penting, tetapi menghubungi pemilik atau manajemen perusahaan untuk memperoleh izin pemasangan sistem keamanan adalah hal yang lebih penting sebelum Anda memutuskan untuk membeli sebuah sistem keamanan.
  1. Seberapa besar area rumah Anda?
Ukuran rumah akan mempengaruhi keputusan ketika ingin memasang sistem keamanan rumah. Rumah yang ukuran kecil mungkin hanya perlu satu kamera keamanan di pintu depan untuk memantau pencuri, sementara rumah yang berukuran lebih besar mungkin memerlukan fitur tambahan untuk menutupi semua titik yang memiliki potensi masuknya pencuri. Maka, ukuran rumah atau area yang ingin anda amankan harus diperhitungkan agar menghasilkan sistem keamanan yang bisa bekerja secara maksimal untuk mengamankan harta benda dan orang yang anda cintai.

DIGNA CCTV
Jl. Kaliurang KM 7,6 Gg. Mbakalan No. 85B Yogyakarta
Telp: 0274-885778
WA: 0813-1655-8879 / 0819-0373-3377
Email: dignacctv@gmail.com

Website : http://digna.co.id/